Monday 18 April 2016

[Review-anime] Uttaran





Judul : Uttaran/dibuang (terserah mau dibuang kelaut apa ke jurang)

author : Ajay, Aseem Arora, Kumar Abhishek


genre : drama, percintaan, dendam. NTR, thriller, chuunibyo


Jumlah season : 8 musim
Jumlah eps : 1549






sinopsis :


Serial Uttaran bercerita tentang gadis bernama Iccha. yang lahir di daerah kumuh perkotaan alias kolong jembatan. namun meski miski ia selalu berkhayal untuk menjadi tuan putri dari pangeran kaya raya. berhubung emaknya iccha seorang asisten rumah tangga di sebuah rumah istana, iccha berhasil mendekati anak si majikan dan mengambil semua yang dimiliki anak kaya itu. dan setelah dewasa akhirnya misi iccha tercapai untuk merebut pacarnya tapasya. dan kisah hura dan gundah gulana mereka pun dimulai.



sudah lama gak ngeblog rasanya agak gimana gitu pas muncul lagi, yah mau gimana lagi no quota no blog.

di tengah krisis tanpa kuota aku pergi berkelana kehutan, bersemedi di atas kuyang dan pulang setelah akhirnya mendapatkan wangsit dari ki kuyang .

ki kuyang yang mendengar kegelisahan hatiku tentang krisis kuota, lalu tertular virus writer block, dan tak kunjung dapat pacar akhirnya menurunkan wangsitnya yang berbunyi "Nak di salah satu stasiun tv indonesia sedang ada sinetron yang fenomenal dan terkenal dikalangan ibu-ibu...aki ingin kau menceritakan kisah itu dari eps satu sampai tamat kepada aki yang gak up-to-date ini, sebagai gantinya aki janji bakal membantumu melewati krisis yang kau hadapi.


setelah itu aku menguatkan hati untuk bersemedi di depan televisi dari jam 2 siang sampai jam 3 sore hanya untuk menonton anime uttaran ini. tapi karena semakin terkenal jadwal semedi ku bertambah sampai jam 5. bagaimanapun aku harus bertahan. meski begitu ujian yg kuhadapi ternyata semakin sulit karena uttaran pindah jam tayang ke jam 3 sampai jam 7 malam. kondisi ini memaksa ku harus masak dan mencuci sendiri karena emak tidak akan berpaling sedikitpun dari depan tv pada jam itu.


setelah akhirnya mencapai 200 eps ki kuyang memanggilku kehutan dan meminta hasil rekapan sementara, aku pun menjelaskan semuanya. lalu ki kuyang yang sudah mendapat data teraru pergi kerumah janda kuntilanak untuk menggodanya, tapi bukannya dia disukai malah di gampar sama janda kuntilanak karena cerita yang ku bagikan kepada ki kuyang ternyata beda dari cerita asli. ki kuyang datang dan memarahiku.

"Mau gimana lagi ki, Gue kan ada di team Tapasya, gak ikhlas gue kalau si kamfret iccha yang dapetin feer.'

"Loe bego ya, gue gak minta pendapat lo, gue minta hasil rekapannya biar bisa ngemodusin si kunti."

"ya udah ki gue semedi lagi. tapi paling enggak kasih dulu gue kuota"

"Oke, gue kasih tapi janji nanti bakal balik sini lagi."

lalu si ki kuyang memberikan ku sedikit kuotanya, sekitar 11 giga di waktu begadang dan 1 giga diwaktu siang,

"dasar paket setan masak gue dipaksa ngalong."


gue pun memutuskan untuk tidak kembali ke tempat itu lagi, bodo amat dengan si iccha gue tetep di team tapasya. titik.

No comments:

Post a Comment